Kisah Haru Korban Banjir yang Lahirkan Anak di Perahu, Bayinya Dinamai Siti Nur Banjiriah
Minggu, 07 Februari 2021
Edit
Di awal tahun 2021 ini, begitu banyak bencana di Indonesia. Mulai dari gempa, tanah longsor hingga banjir di beberapa daerah. Salah satu daerah yang mengalami banjir cukup parah adalah Kalimantan Selatan. Alhasil, tak sedikit warga yang memilih untuk mengungsi karena pemukiman yang terendam banjir.
Baca Juga
Bersabar dengan kondisi rumah yang digenangi banjir selama sepekan tentu tak mudah. Terlebih tak ada kendaraan yang bisa menerjang banjir, kecuali perahu. Mirisnya, Ernawati—ibu sang bayi saat itu justru merasakan kontraksi. Awalnya, Ernawati dan keluarga memang berniat untuk pergi ke tempat persalinan. Namun sayangnya, baik klinik dan puskesmas semua terendam banjir. Sementara kelahiran si bayi tak bisa ditunda lagi, Ernawati pun terpaksa lahiran di atas perahu.
Hanya dibantu bidan dan keluarga
Mendapat banyak bantuan dari warga sekitar
Meski sama-sama menjadi korban bencana banjir, namun warga sekitar rupanya turut berbahagia atas lahirnya Siti Nur Banjiriah. Tak sedikit yang berbondong-bodong datang menengok kondisi si bayi dan ibunya, membawakan keperluan bayi hingga asupan gizi, agar si bayi bisa tetap sehat meski kondisi alam sedang tidak bersahabat.
Komentar netizen
Para netizen dibuat terharu dengan lahirnya Siti Nur Banjiriah. Melahirkan tentu bukan hal yang mudah, terlebih di tengah-tengah musibah. Tak sedikit netizen yang memberikan doa agar si bayi kelak menjadi anak yang kuat, sekuat ibunya yang berhasil lahirkan buah hati di tengah-tengah bencana alam. Terlebih bayi tersebut juga terlihat sangat cantik, berambut lebat, dan sehat.
Bencana mungkin membuat seseorang merana, namun kehadiran sang buah hati adalah rezeki yang tak ternilai besarnya. Kelahiran Siti Nur Banjiriah adalah bukti jika Tuhan pasti akan memberikan pelangi setelah hujan.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang
Sumber : bombastis